Sabtu, 10 Maret 2018

Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK)

SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN (SIAK)
Pendahuluan
Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan, saling mempengaruhi dan bekerjasama sesuai aturan yang ditetapkan untuk mencapai suatu tujuan. Sistem Infomasi Berbasis Komputer adalah sistem informasi yang terhubung (online), tepat waktu (realtime) dan dapat dipercaya (reliable). Sistem informasi berbasis komputer mempunyai pola yang jelas yaitu sistem induk, subsistem dan subsubsietem sampai dengan bagian terkecil yang tidak dapat diuraikan lagi.
Menghadapi tantangan era globalisasi yang serba cepat dengan jumlah penduduk yang semakin banyak, pemerintah membutuhkan suatu sistem informasi berbasis komputer yang membuat administrasi kependudukan menjadi lebih cepat dan efisian. Tantangan terbesar dari kegiatan pengolahan data adalah menyakinkan bahwa data yang dimasukkan benar, karena data tersebut merupakan basis untuk menghasilkan informasi. (GIGO : Garbage In Garbage Out, Golden In Golden Out). Untuk itu diperlukan validasi atas data yang akan dilakukan pengolahan dalam sistem.
Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) adalah suatu sistem informasi yang disusun berdasarkan prosedur-prosedur dan berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang bertujuan untuk menata sistem administrasi kependudukan di Indonesia, sistem ini meliputi pendataan penduduk dan pencacatan sipil. Data kependudukan antara lain : Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahiran, Akta Kematian, Akta Nikah, dan sebagainya.
Penerapan sistem informasi administrasi kependudukan daring diatur dalam Keputusan Presiden (Keppres) No. 88/2004 tentang pengelolaan administrasi kependudukan, Undang-Undang (UU) No. 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan dan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 18/2005 serta Peraturan Pemerintah (PP) No. 37 tahun 2007 tentang administrasi kependudukan. Pencatatan data penduduk suatu daerah yang melalui sistem informasi administrasi kependudukan menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten dan kota dimana dalam pelaksanaannya diawali dari desa dan kelurahan sebagai awal dari pendataan penduduk disuatu daerah. Selanjutnya data-data tersebut akan disimpan kedalam satu basis data yang terintegrasi secara nasional melalui jaringan internet. Sehingga data-data tersebut menjadi sumber basis data kependudukan secara nasional yang selanjutnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. Sesuai dengan Undang-Undang (UU) No. 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan, SIAK adalah sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memfasilitasi pengelolaan data kependudukan ditingkat Penyelenggara dan Instansi Pelaksana sebagai satu kesatuan yang selanjutnya memasukan data-data tersebut kedalam satu pusat data (data center) di Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan.
Dalam SIAK, database antara kecamatan, kabupaten-kota, provinsi dan Kementerian Dalam Negeri akan terhubung dan terintegrasi. Seseorang tidak bisa memiliki identitas ganda dengan adanya Nomor Identitas Kependudukan (NIK). Sebab, nomor bersifat unik dan akan keluar secara otomatis ketika instansi pelaksana memasukkannya ke database kependudukan.
Dalam melaksanakan tugasnya untuk mengatur masalah kependudukan, di masing-masing kabupaten/kota terdapat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil merupakan kantor pemerintah yang menyediakan pelayanan masyarakat seperti pembuatan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Surat Keterangan Kematian, dll.
Analisis
Di Indonesia telah ada Sistem Informasi Kependudukan yang terintegrasi untuk seluruh Indonesia yang diberi nama Sistem Informasi Administrasi Kependudukan yang terpusat pada Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan, Kementerian Dalam Negeri. Pencatatan data penduduk suatu daerah yang melalui sistem informasi administrasi kependudukan menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten dan kota dimana dalam pelaksanaannya diawali dari desa dan kelurahan sebagai awal dari pendataan penduduk disuatu daerah.
Hampir semua pelayanan kependudukan dilakukan melalui Disdukcapil dengan prosedur hierarki mulai dari kelurahan. Sayangnya, SIAK hanya dapat diakses oleh admin yang ada pada Disdukcapil yang ada di tingkat kabupaten/kota, sedangkan jumlah penduduk di satu kabupaten/kota bisa sangat banyak, misalnya saja Kota Administrasi Jakarta Timur yang terdiri dari 2.852.887 penduduk (berdasarkan data Kemendagri tahun 2015). Hal tersebut menyebabkan banyak permasalahan misalnya terjadinya antrian yang panjang dalam proses administrasi kependudukan, lamanya proses administrasi kependudukan karena validasi yang masih manual dari tingkat RT/RW ke kelurahan kemudian ke kecamatan dan kemudian ke kabupaten/kota, dan sebagainya.
Jika kita kembalikan pada pengertian Sistem Informasi Berbasis Komputer, yang mana Sistem Infomasi Berbasis Komputer adalah sistem informasi yang terhubung (online), tepat waktu (realtime) dan dapat dipercaya (reliable), maka SIAK masih sangat perlu dikembangkan dan diperluas.
Pertama dari sisi keterhubungan (online), SIAK baru mengintegrasikan data antar kabupaten/kota dengan jumlah penduduk yang terlalu banyak untuk diadministrasikan di satu tempat. Kedua dari sisi ketepatan waktu (real time), dengan masih manualnya updating data dari tingkat kelurahan/desa, kecamatan ke kabupaten, maka data realtime masih agak sulit untuk dilakukan, apalagi mengingat kondisi geografis Indonesia yang berupa negara maritime dan kepulauan. Ketiga dari keandalan data (reliability), karena masih banyak proses yang dilakukan manual, sistem yang masih jauh dari sumber data awal menyebabkan keandalan datanya masih perlu diuji.
Permasalahan yang masih sering muncul adalah terkait pembaharuan data. Pembaharuan data kependudukan selama ini tergantung dari inisiatif penduduk itu sendiri. Jika penduduk tersebut melakukan perpindahan, atau terjadi penambahan jumlah anggota keluarga, data hanya akan diperbaharui jika penduduk tersebut melaporkan ke Disdukcapil. Sementara itu, antar Disdukcapil di Indonesia juga belum terhubung secara langsung, misalnya saja ada penduduk yang mengajukan pindah dari penduduk Ngawi, Jawa Timur ke Ciledug, Tangerang misalnya, penduduk tersebut harus melapor pindah ke Disdukcapil Ngawi, dan kemudian dia juga harus melaporkan diri ke Disdukcapil Tangerang. Setelah itu pun proses pembuatan KTP barunya pun mengurus lagi secara manual ke kelurahan. Sungguh sangat merepotkan.
Selain dari sisi sistem, permasalahan yang ada juga terkait adanya oknum-oknum pungli yang terkadang ada pada setiap level adminitrasi kependudukan. Dalam skala besarnya saja misalnya koruptor pengadaan logistic KTP. Permasalahan sumber daya manusia yang menangani administrasi kependudukan juga merupakan masalah yang harus dibenahi, misalnya saja petugas di kelurahan yang terkadang menggunakan komputer pun masih belum mahir. Tentu saja itu mengganggu kelancaran pelaksanaan tugas di bidang administrasi.
Kesimpulan
SIAK atau sistem kependudukan yang ada sekarang memang sudah terintegrasi antara kabupaten/kota dengan sistem data pusat di Kementerian, namun belum terintegrasi antar kabupaten/kota.
Level terbawah SIAK adalah Disdukcapil yang ada pada setiap kabupaten/kota, namun input data kependudukan adalah kelurahan/desa, sistem yang dijalankan masih manual antara kelurahan dan kecamatan ke kabupaten/kota sehingga rawan akan kesalahan.
Updating data yang tidak terintegrasi membuat proses menjadi lebih rumit karena penduduk yang melakukan perpindahan kabupaten/kota harus melakukan dua kali proses panjang untuk mengupdate data kependudukannya sendiri.
Jumlah penduduk dalam suatu kabupaten/kota masih dirasa terlalu besar jika diadministrasikan oleh satu Disdukcapil sehingga menimbulkan beberapa masalah lain.
Dengan segala kekurangan dan kelemahannya, SIAK masih membutuhkan pengembangan dan perluasan untuk bisa online, reliable dan real time.

Daftar Pustaka
BMP Sistem Informasi Manajemen, Universitas Terbuka. 2005
Sistem Informasi Kependudukan Berbasis Web di Desa Ngrupit. Skripsi untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Hasni Misdwiyanti Masruroh. 2014
Penerapan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batu. Deasy Ayu. 2015

Sabtu, 03 Maret 2018

Tugas 1 MPB : Contoh Pembuatan Rumusan Masalah

Cermati kasus di bawah ini :
Bambang adalah seorang manajer pemasaran PT Pertamina di Kota Surabaya. Dalam masa kepemimpinannya ternyata hasil penjualan pelumas di Surabaya ternyata paling rendah di antara kota yang lain. Berdasarkan data tersebut maka:
1. Rumuskan permasalahan yang dihadapi manajer tersebut !
2. Hipotesis apa yang bisa Anda kemukakan dari kasus tersebut !
3. Jenis penelitian apakah yang sesuai untuk menganalisis masalah diatas? Jelaskan alasan Anda!

Tanggapan :
Pelumas adalah salah satu kebutuhan pokok pemilik kendaraan bermotor. Secara praktis, pelumas harus diganti setelah pemakaian kendaraan bermotor berupa sebanyak 10.000 km jarak tempuh atau 6 bulan masa pemakaian mana yang lebih dahulu tercapai sedangkan untuk motor 2.000 km jarak tempuh atau 1 bulan masa pemakaian mana yang lebih dahulu tercapai. Secara perhitungan, semakin banyak pemilik kendaraan bermotor, maka kebutuhan akan pelumas semakin tinggi. Namun demikian, terdapat faktor lain yang mempengaruhi jumlah permintaan pelumas, misalnya harga BBM yang tinggi, sehingga pemilik kendaraan bermotor mengurangi frekuensi penggunaan kendaraan bermotornya. Untuk sebuah perusahaan pelumas, kehadiran pesaing juga menjadi faktor yang harus diperhatikan. Ketika ada pesaing yang hadir di wilayah tersebut, maka konsumen akan memiliki alternative lain dalam memilih pelumas yang akan digunakan.

Dalam soal tersebut, masalah yang terjadi adalah penurunan penjualan pelumas PT Pertamida di Surabaya. Untuk hal tersebut saya membuat beberapa hipotesis antara lain penyebab turunnya penjualan pelumas PT Pertamina di Surabaya adalah muncul pesaing yaitu perusahaan pelumas yang baru di Surabaya, penurunan frekuensi kendaraan bermotor di Surabaya. Mengenai kenaikan BBM, meskipun hal tersebut dapat mempengaruhi frekuensi penggunaan kendaraan bermotor, namun kenaikan BBM bersifat nasional, sehingga tidak dapat dijadikan alasan wilayah Surabaya menjadi paling rendah di banding wilayah lain.
Dari hal di atas, dapat disusun rumusan masalah sebagai berikut :
1.     Apakah jumlah kendaraan bermotor di Surabaya mengalami penurunan?
2.     Apakah terbit kebijakan pemerintah Surabaya yang mempengaruhi frekuensi berkendara?
3.     Apakah muncul perusahaan pelumas lain di Surabaya dan belum muncul di kota lain?
4.     Apakah faktor yang paling mempengaruhi penjualan pelumas PT Pertamina di Surabaya?
 
Untuk melakukan penelitian tentang masalah ini, jenis penelitian yang paling sesuai adalah penelitian kausalitas. Karena penelitian kausalitas bertujuan untuk mencari penjelasan dalam bentuk hubungan sebab-akibat (casual effect) antar beberapa variabel. Didalam penelitian ini hipotesis yang disajikan adalah hipotesis kausalitas yang dipergunakan sebagai dasar dalam menganalisis hubungan sebab akibat suatu variabel yaitu antar beberapa variabel bebas X yang mempengaruhi dengan satu variabel tak bebas Y yang dipengaruhi. Misalnya berapa besarnya pengaruh jumlah kendaraaan bermotor (X1), kenaikan BBM (X2) dan munculnya pesaing (X3) terhadap hasil penjualan (=Y).

Selasa, 13 Februari 2018

Tahapan Penelitian Ilmiah

Nama                          : Ana Farida Sahara
NIM                              : 530005865
Mata Kuliah                : Metode Penelitian Bisnis
Dosen Pengampu      : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, M.M.

Tugas Diskusi 2
Jelaskan Tahap Tahap Penelitian!

Tanggapan :
Penelitian Ilmiah adalah penelitian yang dilakukan berdasarkan metode dan pemikiran ilmiah. Metode ilmiah dilakukan untuk memecahkan suatu permasalahan dengan logis dan terbukti secara empiris. Adapun tahapan penelitian ilmiah adalah sebagai berikut :
  1. Perumusan Masalah
Perumusan masalah dilakukan setelah dilakukannya identifikasi masalah dan pembatasan masalah. Identifikasi masalah adalah upaya untuk mengenali faktor permasalahan berdasarkan teori sebelumnya, jurnal yang sudah ada sebelumnya atau berdasarkan logika berfikir peneliti. Kemudian ketika masalah sudah teridentifikasi, akan terlihat banyak sekali faktor yang berpengaruh, dalam hal ini peneliti dapat membatasi faktor-faktor apa saja yang akan diteliti (pembatasan masalah). Setelah itu, untuk mempermudah menyusun bahan penelitian, peneliti melakukan perumusan masalah yaitu dengan membuat faktor-faktor penyebab permasalahan itu menjadi sebuah pertanyaan yang harus dijawab. Penelitian itu sendiri adalah proses mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu.
  1. Pengkajian Teori dan Hasil Penelitian yang Relevan
Teori adalah satu set proposisi yang dapat menjelaskan hubungan antar fenomena yang diamati. Dengan adanya teori, peneliti menjadi lebih jelas arah penelitiannya. Teori yang dikaji minimal terdiri dari teori-teori tentang masing-masing variable yang diteliti, yang menjelaskan definisi, indicator pengukurannya dan juga implikasinya atas masalah yang diteliti.
  1. Perumusan Kerangka Pemikiran
Yaitu membuat model atau kerangka yang menggambarkan secara utuh penelitian. Model dalam penelitain merupakan model matematika yang menunjukkan hubungan antara variable yang saling mempengaruhi. Model konseptual menggambarkan hubungan antara faktor-faktor yang telah diidentifikasi dan sangat penting untuk memahami permasalahan penelitian.
  1. Perumusan Hipotesis
Hipotesis merupakan pernyataan tentang sesuatu yang dianggap benar untuk sementara waktu. Salah satu syarat penelitian adalah dilakukannya pengujian hipotesis. Perumusan hipotesis adalah proses menyusun hipotesis yang akan dikaji dalam penelitian tersebut.
  1. Penentuan Desain Penelitian
Desain penelitian adalah penyusunan rancangan penelitian yang terdiri dari setidak-tidaknya empat hal, yaitu tujuan studi, tipe investigasi, unit analisis, dan time horizon.
  1. Penentuan Subyek Penelitian
Menentukan subyek penelitian berarti menentukan sasaran yang akan diteliti.
  1. Pengembangan Instrumen Perolehan Data
Pengembangan instrumen pengambil data itu berlangsung dalam langkah-langkah yang kurang lebih sudah baku yaitu (1) pengembangan spresifikasi instrumen, (2) penulisan butir-butir pertanyaan atau pernyataan, (3) telaah dan revisi butir-butir pertanyaan atau pernyataan, (4) perakitan butir-butir pertanyaan atau pernyataan ke dalam instrumen,  (5) uij coba instrumen, (6) analisis hasil uji coba, (7) penentuan perangkat akhir instrumen, (8) pengujian reliabilitas dan (9) pengujian validitas.
  1. Penganalisisan Reliabilitas dan Validitas Instrumen
Reliabilitas instrumen merujuk kepada konsistensi hasil perekaman data (pengukuran) kalau instrumen itu digunakan oleh orang atau kelompok orang yang sama dalam waktu berlainan atau kalau instrumen itu digunakan oleh orang atau kelompok orang yang berbeda dalam waktu yang sama atau dalam waktu yang berlainan. Karena hasilnya yang konsisten itu, maka instrumen itu dapat dipercaya (reliable) atau dapat diandalkan (dependeable).
  1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data yaitu proses mengumpulkan data dari populasi yang diteliti. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti wawancara, survey pengisian kuesioner dan sebagainya.
  1. Penganalisisan Data
Penganalisisan data dilakukan setelah pengolahan data yaitu proses menganalisa data menggunan teori dan hipotesa yang sudah ditentukan tujuannya adalah menyederhanakan data sehingga mudah untuk ditafsirkan.
  1. Pendiskusian Hasil Analisis
  2. Perumusan Kesimpulan dan Saran
  3. Pelaporan 
Tiga belas kegiatan itu tidak otomatis berlaku pada tiap penelitian kuantitatif, khususnya pada penelitian yang tidak menggunakan hipotesis. Pengecualian lainnya adalah pada Kegiatan 7. Untuk penelitian keuangan, yakni yang datanya berupa dinyatakan dalam bentuk nilai uang, Kegiatan 7 tidak ada.
Demikian tanggapan saya atas diskusi 2. Terima kasih dan mohon bimbingannya.

Senin, 12 Februari 2018

Tugas Diskusi 1 Mata Kuliah Metode Penelitian Bisnis

Nama                          : Ana Farida Sahara
NIM                              : 530005865
Mata Kuliah                : Metode Penelitian Bisnis
Dosen Pengampu      : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, M.M.

Tugas Diskusi 1
Marilah kita share pendapat. menurut anda :
1. Mengapa kita perlu mempelajari metode penelitian?
2. Hal apa yang paling sulit dpelajari dalam metode penelitian tersebut?
Tanggapan :
Metode penelitian adalah ilmu mengenai cara untuk melakukan penelitian, dimana penelitian adalah proses yang panjang untuk menyelesaikan masalah. Masalah adalah kesenjangan antara harapan dengan kenyataan, atau apa yang kita inginkan dikurangi dengan apa yang kita miliki. Masalah juga berarti keingintahuan tentang sesuatu akan tetapi ternyata belum tahu. Memecahkan masalah berarti upaya untuk melakukan perbaikan dalam upaya pemenuhan kebutuhan atau keinginan yang belum tercapai.
Kita perlu mempelajari metode penelitian agar kita dapat menentukan metode yang tepat untuk melakukan penelitian terhadap suatu permasalahan sehingga menghasilkan suatu kesimpulan yang bermanfaat untuk perbaikan di masa yang akan datang.
Secara umum, tahapan yang penting dalam penelitian adalah:
1.     Menentukan topik dan merumuskan masalah yang akan dijawab dalam penelitian.
2.  Review teori atau dalil dari berbagai referensi sehingga dapat menurunkan suatu hipotesis atau jawaban sementara dari masalah.
3.     Menentukan rancangan penelitian (research design), yaitu rencana kerangka kerja studi yang digunakan sebagai petunjuk dalam mengumpulkan data dan analisis data.
4.  Pengumpulan data, baik menggunakan data primer melalui percobaan atau survey maupun menggunakan data sekunder.
5.    Analisis data. Analisis data ini merupakan pengolahan data primer atau sekunder, baik dengan menggunakan alat bantu statistik atau dengan menggunakan metode yang lain.
6.   Perumusan kesimpulan dan menyiapkan laporan dalam suatu tulisan ilmiah atau karya ilmiah.

Hal yang sulit dipelajari dalam metode penelitian adalah membuat review teori atau dalil dari berbagai referensi sehingga dapat menurunkan suatu hipotesis atau jawaban sementara dari masalah. Teori memegang peranan penting dalam usaha membantu memecahkan persoalan-persoalan dalam penelitian. Namun demikian, dalam prakteknya tidak semua teori dapat memberikan jawaban atas suatu persoalan seperti yang diharapkan. Seorang peneliti harus mengetahui teori apa yang sebaiknya digunakan, sejauhmana keterandalannya serta dapatkah teori tersebut member jalan dan membantu memecahkan permasalahn yang dihadapi.
Dengan demikian, tingkat pengetahuan peneliti diuji dalam proses review teori atau dalil dari referensi yang akan digunakan dalam penelitiannya. Menentukan teori yang tepat didahului dengan memahami masalah dengan tepat, sehingga teori yang digunakan sesuai dengan kebutuhan, sekaligus dengan mengetahui teori yang digunakan, peneliti dapat menentukan rancangan penelitian yang akan dilaksanakan.

Demikian tanggapan saya pada Diskusi 1 Mata Kuliah MPB.

Rabu, 16 November 2016

SIMBOK

Selamat pagi sahabat Efbi,

Pagi ini ada kisah menarik, inspiratif dan sangat patut dicontoh oleh kita semua :), cerita itu muncul di timeline saya, tulisan dari akun fb yang bernama Erick Setiyawati, judulnya SIMBOK.
 Selamat membaca..

S I M B O K

"Mbok,  kita kan sekarang cuma tinggal berdua, kenapa simbok tetap masak segitu banyak? Dulu waktu kita masih komplet berenam aja simbok masaknya selalu lebih. Mbok yao dikurangi, mbook...ben ngiriit.." kataku dg mulut penuh makanan masakan simbokku siang ini: nasi liwet anget, sambel trasi beraroma jeruk purut, tempe garit bumbu bawang uyah, sepotong ikan asin bakar,  dan jangan asem jowo. Menu surga bagiku.

Sambil membenahi letak kayu2 bakar di tungku, simbok menjawab, "Hambok yo ben toooo..."
"Mubazir, mbok. Kayak kita ini orang kaya aja.." sahutku.
"Opo iyo mubazir? Mana buktinya? Ndi jal?" tanya simbok kalem. Kadang aku benci melihat gaya kalem simbok itu. Kalo sudah begitu, ujung2nya pasti aku bakal kalah argumen.
"Lhaa itu?, tiap hari kan yo cuma simbok bagi2in ke tetangga2 to? Orang2 yg liwat2 mau ke pasar itu barang??" aku ngeyel.
"Itu namanya sedekah, bukan mubazir.. Cah sekolah kok ra ngerti mbedakke sodakoh ro barang kebuang.."
"Sodakoh kok mban dino?! Koyo sing wes sugih2o wae, mbooook mbok!" nadaku mulai tinggi.
"Ukuran sugih ki opo to, Kir?" Ah, gemes lihat ekspresi kalem simbok itu!
"Hayo turah2 leh duwe opo2..Ngono we ndadak tekon!"
"Lha aku lak yo duwe panganan turah2 to? Pancen aku sugih, mulo aku iso aweh...". Tangannya yg legam dg kulit yg makin keriput menyeka peluh di pelipisnya. Lalu simbok menggeser dingkliknya, menghadap persis di depanku. Aku terdiam sambil meneruskan makanku, kehilangan selera utk berdebat.
"Le, kita ini sudah dapat jatah rejeki masing2, tapi kewajiban kita kurang lebih sama: sebisa mungkin memberi buat liyan. Sugih itu keluasan atimu untuk memberi, bukan soal kumpulan banda brana. Nek nunggu bandamu mlumpuk  lagek aweh, ndak kowe mengko rumongso isih duwe butuh terus, dadi ra tau iso aweh kanthi iklas. Simbokmu iki sugih, le,  mban dino duwe pangan turah2, dadi iso aweh, tur kudu aweh. Perkoro simbokmu iki ora duwe banda brana, iku dudu ukuran. Sing penting awake dewe iki ora kapiran, iso mangan, iso urip, iso ngibadah, kowe podo iso sekolah, podo dadi uwong.. opo ora hebat kuwi pinaringane Gusti Allah, ingatase simbokmu iki wong ora duwe tur ora sekolah?", simbok tersenyum adem.
"Iyo, iyoooooh.."
"Kowe arep takon ngopo kok aku masak akeh mban dino?"
"He eh."
"Ngene, Kir, mbiyen simbahmu putri yo mulang aku. Jarene: "Mut, nek masak ki diluwihi, ora ketang diakehi kuwahe opo segone. E....mbok menowo ono tonggo kiwo tengen wengi2 ketamon dayoh, kedatangan tamu jauh, atau anaknya lapar malam2, kan paling ora ono sego karo duduh jangan..".. ngono kuwi, le. Dadi simbok ki dadi kulino seko cilik nyediani kendi neng paran omah kanggo wong2 sing liwat, nek mangsak mesti akeh ndak ono tonggo teparo mbutuhke. Pancen niate wes ngunu kuwi yo dadi ra tau jenenge panganan kebuang2... Paham?"
Aku diam. Kucuci tanganku di air baskom bekas simbok mencuci sayuran. Aku bangkit dari dingklikku di depan tungku, mengecup kening keriput simbokku, trus berlalu masuk kamar.
Ah, simbok. Perempuan yg ngga pernah makan sekolahan dan menurutku miskin itu hanya belajar dari simboknya sendiri dan dari kehidupan, dan dia bisa begitu menghayati dan menikmati cintanya kepada sesamanya dg caranya sendiri. Sementara aku, manusia modern yg bangga belajar kapitalisme dgn segala hitung2an untung rugi, selalu khawatir akan hidup kekurangan, lupa bhw ada Tuhan yang menjamin
hidup setiap mahluk yg bernyawa. Simbokku benar: sugih itu kemampuan hati utk memberi utk liyan, bukan soal mengumpulkan utk diri sendiri.

------------------------------------------------------------------
Bonus puisi :

Gedene trena simbok karo kowe, marai bingung opo karepe tresnane. Sing ngandani bok kiro nyeneni, sing nglarang bok kiro podo wae nyeneni, sing weling ijeh bok kiro nyeneni, malah bok kiro cerewete luwihi tinimbang bakul brambang towo…..

Mung simbok sing sejatine wes gawe reti yen kowe iki ditresnani, sing paling biso ngarani kowe iki paling bagus bagus dewe ora liyone, senajan to umbelmu modot molor kewer2…………

Nanging tanpo bok sadari, esemane simbokmu kuwi kemepyar sing dadi panggonanmu ngudari sambat senajan to kuwi mung jero ati….tanpo simbok, kowe iki ora ono opo2ne….. ora iso ngadek jejeg ngadepi uripmu sing saiki,,,,

Sumber : Mbelinger

Senin, 14 November 2016

Mengurus Dengan Jus

Mungkin di antara teman-teman pernah mendengar atau membaca iklan tentang jus yang katanya bikin kurus, bisa menurunkan berat badan 4 kg seminggu, 4,5 kg seminggu dan seterusnya!!

Buat orang yang berbadan besar seperti gue gini, iklan kayak gini menarik! Serius! Apalagi yang sudah mencoba berbagai macam diet (yang cuman dimulai dan diakhiri keesokan harinya), olah raga (yang sangat berat dikerjakan karena malas) dan segala macam ramuan (mungkin), iklan begini sangat amat menarik..

Apalagi,
Jus ini cukup diminum 2 kali sehari dengan takaran sekali minum satu sendok makan saja! Nah kurang gampang apalagi..

Harga per botolnya rata-rata Rp 300.000 untuk konsumsi sebulan. Menarik bukan?

Dan seperti biasaaaaa,,,

Gue ini orangnya kepo banget dah! Jadilah gue kepoin sana sini tentang jus kurus ini. Ternyata saudara-saudara,,jus ini banyak yang jualan dengan berbagai macam merek. Gak percaya? Googling aja deh..hehe..

Trus gue kepoin juga ini sebenernya jus apa sih? Isinya apa sih? Emang bener sehebat itu? Rasa-rasanya gue pernah mendengar tentang jus yang mirip-mirip kayak gini tuh beberapa tahun silam.

Jadi waktu itu suami gue diindikasi mengalami penyumbatan pembuluh darah. Waktu itu sempat foto jantung juga di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita buat melihat penyumbatannya. Nah, waktu itu ada seorang teman kantornya yang menceritakan tentang jus ajaib yang bisa membuang penyumbatan itu,,,

Suami gue pun semangat mengajak gue untuk bikin itu jus. Dan kami membeli bahan-bahannya yaitu jahe, bawang putih, jeruk lemon, cuka apel dan madu. Dan kami pun membuatnya..

Entah kami yang salah bikinnya atau karena keterbatasan peralatan, hasilnya adalah cairan aneh berwarna kopi susu yang baunya naudzubillah,,,baunya ga enak, udah gitu baunya ga ilang-ilang... Dan gue rasa, suami gue juga bakal malas minum itu cairan,,hahahahaha

Dan ternyata benar, jus itu teronggok beberapa bulan di dalem kulkas kami, dan berakhir di pembuangan. Hehe.

Mungkin kalo dibuat dengan baik dan benar, mungkin gak akan seburuk itu sih ya...

Dan ternyataaa...

Hasil kepoan saya, sepertinya jus kurus ini persis dengan jus ajaib waktu itu bertahun-tahun lalu itu!!

Darimana gue bisa menyimpulkan seperti itu? Dari bahan-bahan yang sama, takaran dan aturan minum yang sama, dan larangan yang sama untuk yang maag dan lambung bermasalah..

Tapi bener nggak sih bisa bikin kurus? Ya kalo secara logika sih bisa aja, karena memang jus ajaib yang saya kenal beberapa tahun yang lalu itu disebutkan gunanya adalah untuk : melarutkan lemak di dalam pembuluh darah serta mengurangi terjadinya penyumbatan, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kolesterol. Masuk akal juga kan?

Mau coba beli? Silahkan googling atau cari di FB, banyak yang jual.. :)
Mau coba bikin?

Ini resepnya ya :

Bahan :
  • 1 kg Bawang Putih
  • 1 kg Jahe Emprit (Jahe kecil/Jahe Jawa)
  • 1 kg Jeruk Nipis / Jeruk Lemon
  • 1 botol Cuka Apel (300 ml)
  • 1 botol Madu (500 ml)
Cara Membuat :
  1. Haluskan Jahe dengan diblender (tambahkan air 2 gelas) kemudian disaring dan ambil air perasannya.
  2. Blender Bawang Putih dengan air perasan Jahe. Kemudian campurkan 300 ml Cuka Apel dan air perasan Jeruk Nipis/Lemon.
  3. Panaskan dg panci non alumunium selama 30 menit.
  4. Setelah dingin, campurkan 500 ml Madu.
  5. Masukkan ke dalam botol beling (akan diperoleh sekitar 6 botol beling, masing2 botol utk 1 bulan). Simpan di kulkas atau alat pendingin.
Aturan Minum :
  1. Minum satu sendok makan setiap bangun tidur sebelum sarapan pagi (untuk kesehatan)
  2. Minum satu sendok makan setiap bangun tidur sebelum sarapan pagi dan satu sendok sebelum tidur malam (untuk penyembuhan)
  3. Bagi penderita yang kronis minum sehari dua kali, 2 sendok makan sblm makan dan 2 sendok makan sebelum tidur.
*Bagi penderita penyakit Maag tidak perlu khawatir karena air Jeruk Lemon yang terdapat dikandungan jus ini dapat Menyembuhkan penyakit Maag.

Di sumber lain :

JUS SEHAT

Melarutkan lemak di dalam pembuluh darah serta mengurangi terjadinya penyumbatan, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kolesterol.

BAHAN

1. Garlic (bawang putih)
2. Ginger (jahe)
3. Lemon (warnanya kuning, bentuknya lonjong, bukan jeruk nipis dan bukan jeruk orange)
4. Apple Vinegar (cuka apel), beli di supermarket
5. Natural honey (madu), beli di supermarket atau pasar

CARA PEMBUATAN

01. Garlic. Pilih garlic yang besar-besar (sering disebut Garlic Kating), dikupas, lalu di-juicer sehingga menghasilkan garlic liquid (sama sekali tidak boleh dicampur dengan air)
02. Ginger. Dikupas kemudian di-juicer sehingga menghasilkan ginger liquid (sama sekali tidak boleh dicampur dengan air). Endapkan semalam. Paginya, akan tampak ada endapan di bagian bawah. Pisahkan endapan tersebut dari cairan di atasnya, dan buang endapan tersebut.
03. Lemon bisa diperas pakai perasan jeruk. Kalau mau di-juicer harus dipisahkan kulitnya. Jadi yang di-juicer hanya isi lemon di dalamnya (sama sekali tidak boleh dicampur dengan air)
04. Ketiga cairan di atas harus mempunyai ukuran yang sama. Untuk mudahnya, lakukan cara berikut:
a. Setelah Garlic di-juicer, ukur berapa cc kita mendapatkan hasilnya.
b. Ketika membuat juicer untuk Ginger, sesuaikan hasilnya untuk mendapatkan c seperti Garlic tetapi diberi lebihan karena untuk Ginger nanti ada ampas yang akan dibuang.
c. Untuk Lemon, mudah untuk menyesuaikan ukurannya.
05. Setelah ketiganya siap, dan sudah diendapkan semalam di lemari es, lalu siapkan Apple Vinegar (Apple Cider Vinegar) dengan cc yang sama dengan Garlic.
06. Campurkan 4 macam cairan tersebut (Garlic, Ginger, Lemon, Apple Vinegar) ke dalam panci stainless steel, aduk-aduk sampai rata.
07. Lalu dimasak menggunakan panci stainless steel, dengan api kecil sehingga mendidih. Tidak boleh memakai panci alumunium!.
08. Dinginkan dan diperkirakan akan menyusut.
09. Ambil Natural Honey (madu) dengan volume yang sama dengan hasil dari 4 campuran yang telah dimasak dan menyusut.
10. Aduk hingga rata, lalu masukkan ke ke botol (dari bahan gelas) dan disimpan di lemari es. Harus tetap disimpan di lemari es (bukan di bagian freezer).

KONSUMSI

Minum setiap pagi, sebelum makan, 2 sendok makan, dicampur dengan air hangat. Simpan kembali Juice Sehat di lemari es.

PEMBUATAN UNTUK 200 CC (ala Denayu Esther)

Sesuai anjuran di atas, tidak boleh sama sekali pakai air dan harus dimasak memakai panci kaca atau steinless steel.

BAHAN

1. Bawang putih kating + 3 ons
2. Jahe + 3.5 ons
3. Jeruk lemon + 4 ons
4. Cuka apel (Heinz) 200 cc
5. Madu 4×200 cc = 800 cc

CARA PEMBUATAN

1. Jahe diblender dan di peras ambil 200 cc lebih, endapkan 1 malam, endapan dibuang, tidak dipakai.
2. Air jahe bersama bawang putih hingga seukuran 400 cc di-blender tanpa air.
3. Tambahkan perasan jeruk lemon 200 cc dan cuka apel 200 cc
4. Keempat bahan dijadikan satu menjadi 800 cc di panci kaca atau steinless steel, lalu dimasak dengan api kecil sampai mendidih, diaduk-aduk terus selama memasak.
5. Bila sudah dingin, campurkan madu 800 cc, kemudian dituang ke dalam botol kaca, simpan di lemari es (bukan di freezer).

TAMBAHAN KETERANGAN

1. Kalau tangan tidak tahan ketika mengupas bawang putih, bisa pakai sarung tangan/rubber gloves/plastic gloves. Sebaiknya bawang putih jangan di-juicer bersama kulitnya sebab siapa tahu kulitnya mengandung pestisida atau jamur.
2. Untuk konsumen juice yang aku buat di sini ada temanku yang pakai 3 ring sudah lebih dari 5 tahun dan dia merasakan lebih segar dan tidak ada keluhan.
3. Ada juga temanku yang pada bulan Desember 2010 operasi by-pass dan mulai minum Juice Sehat ini. Dia saat ini sudah bisa kerja dan membawa mobil untuk kerja seharian (menjajakan ice cream dengan mobil/home ice cream). Tidak ada keluhan, dia kelihatan tambah segar dan dia selalu minta untuk rutin minum Juice Sehat, biasanya 3 minggu dia tilpon kalau juicenya sudah hampir habis dan minta jatah kalau aku buat.
4. Juice ini tidak hanya untuk melarutkan lemak atau menghalangi terjadinya timbunan lemak jahat tapi juga meningkatkan daya tahan tubuh. Yang pasti dan sudah dibuktikan teman-teman kalau minumnya rutin setiapo hari dan sabar, tekun, hasilnya cukup memuaskan.

Selamat mencoba :)